Seputarkuningan.com
- Sandiaga Salahudin Uno yang masih tercatat sebgai Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, masih enggan menanggapi terkait wacana Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang akan mengusung dirinya menjadi capres di 2024 mendatang.  Sandiaga Salahuddin Uno menyebut, jika urusan maju di Pilpres 2024 merupakan ranah pimpinan partai politik.

 Hal tersebut diungkapkan Sandiaga Uno saat mengunjungi Kabupaten Kuningan Jawa Barat, Selasa (28/2/2023). 

Menurut Sandi,  justru tahun politik ini harus disambut dengan penuh suka cita oleh masyarakat. Bukan menjadi hal yang dapat memecah belah persatuan antar anak bangsa.

“Kalau kita melihat, memang kontestasi demokrasi ini harus disambut dengan penuh suka cita dan gembira, jangan terpecah belah,” kata Menparekraf Sandiaga Uno kepada awak media.

Sandi mengaku, urusan Pilpres 2024 merupakan ranah pimpinan partai. Apalagi komunikasi politik sudah terjalin baik dengan sejumlah partai.

“Kalau itu (Pilpres 2024) adalah domain dan wewenang pimpinan partai politik. Sekarang saya hubungan sangat baik dengan partai-partai ya, ini ada Pak Arya selaku Bendahara Umum DPP PPP. Tentu PPP ini sahabat saya, dari keluarga saya, kebetulan tadi di kasih selendang warna hijau sesuai dengan warna partainya Pak Arya,” ujar Sandi.

Tapi, lanjut Sandi, karena warnanya hampir lengkap maka semuanya wonderful Indonesia karena logonya ada hijau, merah, kuning, biru, yang artinya  harus bersatu padu,” sambung Sandiaga Uno sembari memegang logo Wonderful Indonesia sebagai ikon Kemenparekraf.

Soal partai apa dan siapa sosok calon di Pilpres 2024, Sandi  menyerahkan sepenuhnya kepada pimpinan partai.

“Nanti apa partainya, siapa calonnya, saya serahkan seperti yang sudah saya sampaikan kepada para pimpinan partai politik. Tapi kita jangan risih dengan tahun politik, justru kita harus membiasakan dan mengedukasi masyarakat untuk terus melakukan gerakan ekonomi, berjuang untuk kebangkitan ekonomi masyarakat,” jelas Sandi.

Kata Sandi, di tahun 2024, dirinya ingin ada keberlanjutan pembangunan yang semakin cepat untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Saat ditanya apakah ada niatan maju kembali di Pilpres 2024, Sandi menyebut, hal itu merupakan ranah pimpinan partai.

“Kalau itu semua nanti akan ditentukan dari pimpinan dari partai politik. Intinya, sekarang fokus kepada tugas dan fungsi kami di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif,” imbuh Sandi.

Sandi menegaskan, dirinya enggan untuk berandai-andai.

“Kita jangan berandai-andai. Kita fokus pada tugas kita, masih panjang waktu hampir 9-10 bulan,” tegas Sandi.

Lebih jauh, Sandi mengatakan,  apabila Kabupaten Kuningan cukup menarik dengan kondisi masyarakat yang memiliki semangat tinggi. Apalagi ditambah dengan potensi ekonomi pariwisata juga tinggi, serta memiliki kepala daerah yang punya prestasi.

“Ini perlu kita dukung, saya titip jangan sampai malah justru ada keragu-raguan. Nanti kalau masuk lebih dekat (Pemilu 2024), kegiatan dari para caleg, calon kepala daerah maupun nasional itu bisa diarahkan ke destinasi-destinasi wisata. Sekaligus memberikan peluang kepada pelaku ekonomi kreatif, jangan malah barang-barang para calon seperti kaos itu malah dari luar, kan di sini ada pabrik garmen,” tutup Sandi. (Elly Said)

Share To:

Iin Suheli

Post A Comment:

0 comments so far,add yours